Halaman Utama

Jumat, 05 Juni 2015

Angkatan Udara Rusia gelar latihan besar-besaran

Angkatan Udara Rusia menggelar latihan yang melibatkan sekitar 250 pesawat terbang


dan 12.000 personel militer.Sebagaimana dikemukakan Kementerian Pertahanan Rusia,
latihan empat hari itu diselenggarakan untuk memeriksa kesiapan tempur.

Latihan tersebut, berdasarkan laporan kantor berita Rusia Interfax dan Tass, pengujian regu terbang dan pasukan pertahanan udara di distrik militer pusat melibatkan hampir 700 senjata dan perangkat berat militer.Pesawat jarak jauh Rusia juga diplot untuk melaksanakan serangan rudal pada target latihan.
Latihan empat hari itu diselenggarakan untuk memeriksa kesiapan tempur.Ketika ditanyai mengenai sikap tegas Rusia dalam sebuah wawancara TV, Wakil Perdana Menteri Dmitry Rogozin bergurau bahwa "tank-tank tidak memerlukan visa".Politisi itu masuk dalam daftar pejabat Rusia yang dicekal Uni Eropa dan AS menyusul sanksi aneksasi Rusia di Krimea tahun lalu. Akibatnya, Rogozin tidak bisa bepergian ke daerah Uni Eropa dan AS.

Latihan itu dimulai beberapa hari setelah Presiden Ukraina Petro Poroshenko mengaku negaranya sudah masuk dalam peperangan dengan Rusia...baca lanjut