Senin, 27 Oktober 2014

probabilitas dan kurva normal

Distribusi Probabilitas dan Kurva Normal

A. Karakteristik Distribusi Probabilitas NormalDistribusi probabilitas normal dan kurva normal telah dikembangkan oleh DeMoivre (1733) dan Gauss (1777 – 1855) dengan menurunkan persamaan matematis dan kurva normalnya. Oleh sebab itu, kurva normal sering juga disebut kurva Gauss.Beberapa karakteristik dari distribusi probabilitas dan kurva normal adalah:Kurva berbentuk genta atau lonceng dan memiliki satu puncak yang terletak di tengah.

 Nilai rata-rata hitung

 (µ) = median (Md) = modus (Mo). Nilai µ = Md = Mo yang berada di tengah membelah kurva menjadi dua bagian yaitu setengah di bawah nilai
µ = Md = Mo dan setengah di atas nilai µ = Md = Mo.Distribusi probabilitas dan kurva normal berbentuk kurva simetris dengan rata-rata hitungnya (µ).Distribusi probabilitas dan kurva normal bersifat asimptotis.Kurva mencapai puncak pada saat X = µ.Luas daerah di bawah kurva normal adalah 1; ½ di sisi kanan nilai tengah dan ½ di sisi kiri.Bila X suatu pengubah acak normal dengan nilai tengah μ, dan standar deviasi σ, maka persamaan kurva normalnya adalah:

Jenis-jenis Distribusi Probabilitas NormalDistribusi Probabilitas dan Kurva Normal dengan μ dan σ Berbeda Bentuk distribusi probabilitas dan kurva normal dengan nilai tengah sama dan standar deviasi yang berbeda, adalah bentuk leptokurtic, platykurtik dan mesokurtik. Kurva normal tersebut mempunyai μ = Md = Mo yang sama, namun mempunyai σ berbeda. Semakin besar σ, maka kurva semakin pendek dan semakin tinggi nilai σ, maka semakin runcing. Oleh sebab itu, σ tinggi cenderung menjadi platykurtik dan σ rendah menjadi leptokurtik. Nilai σ yang tinggi menunjukkan bahwa nilai data semakin menyebar dari nilai tengahnya (μ). Apabila σ rendah, maka nilai semakin mengelompok pada nilai tengahnya.

link

http://vebrianaparmita.wordpress.com/2013/11/10/bab-viii-distribusi-probabilitas-dan-kurva-normal/?relatedposts_hit=1&relatedposts_origin=375&relatedposts_position=1